Logo

KLH/BPLH Lepas 3 Srikandi Bali: Kayuh Harapan, Lawan Polusi, Dukung Hidup Rendah Emisi

16 Juni 2025

SIARAN PERS
Nomor: SR.117/HUMAS/KLH-BPLH/5/2025

Denpasar, 16 Juni 2025 – Dalam semangat memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 yang mengangkat tema global “Ending Plastic Pollution” atau “Hentikan Polusi Plastik”, Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) melalui Pusat Pengendalian Lingkungan Hidup (Pusdal LH) Bali dan Nusa Tenggara meluncurkan kampanye nasional bertajuk “Less Plastic, More Oxygen – One Ride at a Time.

Kampanye ini dimulai dengan pelepasan tiga pesepeda perempuan asal Bali yang akan menempuh perjalanan lebih dari 1.100 kilometer dari Denpasar menuju Jakarta. Perjalanan ini bukan hanya uji fisik, tetapi juga simbol kuat gaya hidup rendah emisi dan ajakan kolektif untuk meninggalkan kebiasaan yang mencemari lingkungan, seperti penggunaan plastik sekali pakai dan ketergantungan pada kendaraan bermotor.

“Bersepeda bukan hanya olahraga. Ini adalah pesan, perlawanan terhadap krisis lingkungan, dan ajakan hidup lebih sehat. Tiga nilai utama kami: ketahanan, kesederhanaan, dan keberlanjutan,” ujar Kepala Pusdal LH Bali dan Nusa Tenggara, Ni Nyoman Santi, dalam seremoni pelepasan di Renon, Denpasar.

Selama tujuh hari perjalanan, dari 16 hingga 22 Juni 2025, para pesepeda akan mengayuh sepeda melintasi Pulau Jawa sambil menyuarakan pentingnya hidup ramah lingkungan. Mereka akan menggelar kampanye publik, edukasi terbuka, dan kolaborasi sosial di berbagai kota bersama pemerintah daerah dan komunitas lokal. Fokusnya: menyadarkan masyarakat bahwa perubahan besar bisa dimulai dari kebiasaan kecil — seperti bersepeda.

Kegiatan ini juga menjadi media untuk menyampaikan risiko akumulatif polusi plastik terhadap ekosistem darat dan laut, serta dampak dari pencemaran udara — yang kini telah menjadi bagian dari tiga krisis planet atau triple planetary crisis: krisis iklim, krisis polusi, dan krisis keanekaragaman hayati.

Sebagai bagian dari komitmen regional dalam mewujudkan lingkungan yang bersih, hijau, dan berkelanjutan, kampanye ini terintegrasi dengan Gerakan Bali Bersih Sampah. Gerakan ini merupakan upaya nyata untuk mengatasi persoalan sampah, khususnya plastik sekali pakai, melalui pendekatan edukatif dan partisipatif yang melibatkan masyarakat, pelaku usaha, dan pemerintah daerah. Semangat dari gerakan ini sejalan dengan pesan kampanye bersepeda: mendorong gaya hidup yang lebih sadar lingkungan dan bebas dari sampah yang mencemari ruang hidup bersama.

Tiga perempuan yang mengayuh sepeda menjadi simbol keberanian dan kepemimpinan dalam kampanye ini. Mereka menegaskan bahwa aksi lingkungan adalah tanggung jawab bersama — tanpa batasan gender maupun usia. Simbol pakaian putih yang dikenakan oleh seluruh peserta pelepasan mencerminkan komitmen terhadap udara bersih dan kesederhanaan hidup.

Kampanye ini menjadi bagian dari strategi KLH/BPLH dalam mendorong partisipasi publik yang inklusif, lintas generasi, dan berorientasi pada aksi nyata. Melalui semangat Hari Lingkungan Hidup Sedunia, masyarakat Indonesia diajak untuk tidak menunggu perubahan datang dari atas — melainkan turut mendorongnya dari bawah, dari diri sendiri, dan dari hal-hal kecil.

Bersepeda adalah gaya hidup rendah emisi yang murah, sehat, dan dapat dilakukan siapa saja. Lewat perjalanan ini, KLH/BPLH mengajak seluruh lapisan masyarakat — khususnya generasi muda — untuk memulai dari langkah yang sederhana. Cukup dengan memilih sepeda untuk beraktivitas harian, kita telah berkontribusi menurunkan jejak karbon dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih.

Kayuhan sepeda ini dalam rangka mendukung Gerakan Bali bebas plastik dan pengendalian polusi, dan akan kami sebarkan kesadaran melalui komunitas dan media sosial sepanjang perjalanan,” pungkas Lara, ketua tim perjalanan ini.

Kegiatan ini turut dihadiri berbagai pemangku kepentingan, seperti Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Bali, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Denpasar, Pemerintah Kabupaten Badung, perwakilan Unit Pelaksana Teknis Kementerian Kehutanan lingkup Bali, komunitas, serta pegiat lingkungan hidup. Kehadiran mereka memperkuat semangat kolaborasi lintas sektor menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Dengan semangat Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pusdal LH Bali dan Nusa Tenggara mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut serta dalam gerakan ini: mengurangi konsumsi plastik sekali pakai, mendukung Gerakan Bali Bersih Sampah, beralih ke moda transportasi rendah emisi, serta membangun budaya hidup yang selaras dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan.

 

-------------------------

Penanggung Jawab:

Kepala Biro Hubungan Masyarakat

Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup

Sasmita Nugroho, S.E.

Telepon:+62 818-0819-5929
Website:kemenlh.go.id
E-mail:humas@kemenlh.go.id
Instagram:kemenlh_bplh
Youtube:KLH-BPLH
TikTok:Kemenlh_BPLH
X:KemenLH_BPLH

Galeri Foto

Additional image
Additional image
Additional image