SRN PPI Versi Baru Hadir! Indonesia Siap Catat Aksi Iklim Lebih Transparan

Jakarta – Indonesia selangkah lebih maju dalam menghadapi perubahan iklim! Kementerian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) resmi meluncurkan Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN PPI) Beta Version V.1 pada Senin (25/08/2025), sebuah platform digital yang dirancang lebih modern, cepat, dan mudah digunakan.

Lewat SRN PPI, semua aksi untuk mengurangi emisi dan beradaptasi dengan perubahan iklim bisa tercatat dengan rapi. Mulai dari upaya pemerintah pusat, pemerintah daerah, dunia usaha, masyarakat, hingga dukungan internasional, semua terhubung dalam satu sistem.

“Kita butuh sistem yang bisa diakses semua pihak, lebih transparan, dan bisa dipercaya dunia. Versi baru ini jawabannya,” kata Deputi PPI TKNEK, Ary Sudijanto.

Apa yang Baru di SRN PPI?

• Lebih user-friendly: Mudah digunakan oleh siapa saja, dari kementerian sampai komunitas lokal.
• Data lebih aman & transparan: Mendukung mekanisme pelaporan yang sesuai standar internasional.
• Visualisasi interaktif: Data aksi iklim jadi lebih mudah dibaca dan dipahami.
• Pemantauan kemajuan lebih jelas: Melacak target iklim Indonesia (NDC) dengan lebih detail.

SRN PPI bukan sekadar tempat menyimpan data. Sistem ini jadi fondasi penting untuk membangun kepercayaan, baik di dalam negeri maupun di mata dunia. Dengan data yang akurat dan terbuka, Indonesia bisa menunjukkan keseriusannya dalam menghadapi krisis iklim.

Kenapa Ini Penting?

Perubahan iklim sudah nyata dampaknya—dari cuaca ekstrem sampai ancaman terhadap sumber daya alam. Lewat SRN PPI, setiap langkah kecil yang dilakukan berbagai pihak tidak akan terlewat, tetapi justru jadi bagian dari langkah besar Indonesia menuju masa depan yang lebih hijau dan rendah karbon. (Penulis: Saiful Lathif, Direktorat IGRK-MVP; Editor: YFW)